Susu memiliki peran penting bagi tumbuh kembang anak. Kandungan susu seperti protein, kalsium, dan vitamin D merupakan asupan penting bagi bayi. Dengan susu, perkembangan tulang dan gigi, berat badan, kognitif, kesehatan jantung, dan energi pada anak tetap terjaga.
Pentingnya peran susu pada si kecil untuk menjaga kesehatan dan tumbuh kembangnya membuat ibu harus pandai memilih susu yang terbaik untuk anaknya.
Kandungan nutrisi dalam susu untuk anak usia 1 tahun
Dalam memilih susu anak 1 tahun, sebaiknya tidak asal-asalan. Pilihlah susu yang mengandung kebaikan nutrisi untuk anak. Beberapa kandungan susu anak 1 tahun adalah:
- Kalori
Ketika Anda mencari susu anak 1 tahun, lihat jumlah kalori yang terkandung dalam satu gelas susu. Anda dapat melihatnya di angka kecukupan gizi yang tertera di produk susu. Kalori mempunyai peran untuk menghasilkan energi untuk anak. Berikut kebutuhan kalori anak sesuai dengan usia:
Balita usia 1-3 tahun: 1125 kilokalori (kkal)
Balita usia 4-6 tahun: 1600 kilokalori (kkal)
- Lemak
Anak balita usia 1-3 tahun membutuhkan asupan lemak antara 30-35 persen dari jumlah kalori. Anak usia 4-18 tahun membutuhkan 25-35 persen dari total kalori. Berikut kebutuhan lemak pada anak berdasarkan angka kecukupan gizi:
Balita usia 1-3 tahun: 44 gram
Balita usia 4-6 tahun: 62 gram
- Protein
Protein berperan dalam pembentukan sel di dalam tubuh, hormon, sistem kekebalan tubuh, dan pertumbuhan struktur pendukung tubuh seperti otot. Berdasarkan angka kecukupan gizi (AKG) balita membutuhkan asupan protein sebanyak:
Balita 1-3 tahun: 26 gram
Balita 4-6 tahun: 35 gram
Ketika Anda memutuskan untuk membeli susu anak 1 tahun, jangan lupa untuk melihat tabel angka kecukupan gizi di setiap kemasan produk. Di sana biasanya tertera berapa jumlah yang sesuai dengan usia si kecil sehingga ibu tidak bingung.
- Kalsium
Kandungan penting di dalam susu anak 1 tahun yang berikutnya adalah kalsium dan vitamin D. Kalsium merupakan zat penting untuk meningkatkan kepadatan dan kekuatan tulang di masa pertumbuhan anak 1-5 tahun.
Balita usia 1-3 tahun: 650 miligram (mg)
Balita usia 4-6 tahun: 1000 miligram (mg)