Hari Ibu diperingati setiap 22 Desember. Pada hari ini, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengenang sejarah Kongres Perempuan Indonesia pertama.
“Pada 22 Desember 1928, perkumpulan-perkumpulan perempuan di tanah air menggelar Kongres Perempuan Indonesia di Yogyakarta. Sudah 93 tahun berlalu, tetapi semangat yang mengemuka dalam pertemuan itu tetap hidup, lestari, dan telah terwujud hari ini,” tulis Jokowi di keterangan unggahan video pada Instagram pribadinya, Rabu, 22 Desember 2021.
Jokowi mengunggah video animasi singkat mengenang sosok mendiang ibunya, Sudjiatmi, yang telah membesarkan dan menemaninya dari bayi hingga ia menjadi Presiden Republik Indonesia selama dua periode. Pada akhir video terdapat tulisan “Selamat Hari Ibu, Presiden Joko Widodo”.
Jokowi secara khusus mengucapkan selamat Hari Ibu kepada perempuan yang telah memegang andil besar bagi kemajuan bangsa.
“Di era digital ini, perempuan telah berkiprah tanpa batas di semua bidang dan ladang pengabdian. Para ibu memegang andil besar bagi kemajuan bangsa, seraya tetap mengawal generasi masa depan Indonesia,” kata Jokowi.
Di Indonesia, Hari Ibu ditetapkan sebagai perayaan nasional. Tanggal ini diresmikan oleh Presiden Soekarno pada 1959. Soekarno memilih tanggal itu merujuk pada hari pembukaan Kongres Perempuan Indonesia yang pertama, 22-25 Desember 1928.
ANDINI SABRINA